Tampilkan postingan dengan label Teknologi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Teknologi. Tampilkan semua postingan

Teknologi Indonesia Terbaru

Teknologi

____________________
Teknologi semakin berkembang pesat dewasa ini, banyak sekali inovasi-inovasi bermunculan dari berbagai belahan bumi, tak terkecuali di negara Indonesia. Bangsa ini memang melek akan teknologi, bahkan bisa dibilang bangsa ini haus akan teknologi yang terus berkembang. Tidak sedikit masyarakat yang berlomba-lomba untuk mempunyai teknologi yang lebih canggih dari yang sebelumnya. 
Berikut alah beberapa teknologi yang sedang berkembang di Indonesia ;


Teknologi Indonesia terbaru

·         Dunia telekomunikasi

Perkembangan telekomunikasi di Indonesia begitu pesat, hampir setiap hari masyarakat menggunakannya dalam berbagai keperluan. Begitu juga dengan koneksi internet yang digunakan. Dewasa ini masyarakat dikenalkan dengan layanan internet 4G LTE.

Mengenal sedikit tentang internet 4G LTE :
4G LTE adalah jaringan internet yang mengusung Long Term Evolution. LTE sendiri adalah 
akses data untuk komunikasi nirkabel dengan menggunakan jaringan berbasis GSM/EDGE dan UMTS/HSPA. 
Sedangkan 4G sendiri adalah fourth­generation technology, disebut seperti itu karena 4G merupakan generasi keempat teknologi telepon seluler, dimana sebelumnya terdapat 3G dan 2G. Jadi bisa dibilang bahwa teknologi 4G merupakan hasil dari pengembangan teknologi 3G dan tentunya 4G memiliki kualitas jaringan internet yang lebih unggul dibandingkan yang terdahulu, terlebih lagi ditambah dengan LTE.

4G LTE di design untuk memberikan layanan internet dengan kecepatan 10x lebih cepat 
dibandingkan jaringan 3G dan dapat digunakan pada smartphone, tablet, netbook dan wireless hotspot. Teknologi 4G di design untuk memberikan layanan IP­based voice, data dan  multimedia streaming dengan kecepatan mulai dari 100Mbit per detik sampai 1Gbit per detik.

·         Kendaraan Tempur

Dimulai dengan proyek Mobil Nasional pada tahun 1993, PT. Pindad mulai berfokus pada pengembangan teknologi kendaraan bermotor. PT. Pindad (Persero) sejak tahun 1993, telah bekerja sama dengan berbagai pihak baik dalam maupun luar negeri dalam upaya untuk mengembangkan teknologi fungsi kendaraan khusus, termasuk kendaraan anti-peluru untuk memenuhi permintaan pasar militer dan instansi.

Penelitian dan pengembangan terus menerus dilakukan untuk mencapai tujuan masa depan untuk meningkatkan kapasitas bisnis dan teknologi. Produk yang dihasilkan, seperti: Kendaraan Taktis, Panser untuk TNI dan Polri, konstruksi khusus dan komponen kendaraan khusus. Hingga saat ini Panser ANOA 6 X 6 yang telah di produksi mencapai kurang lebih 260 kendaraan dengan berbagai varian yang dibuat sesuai dengan permintaan dan kebutuhan pelanggan.

Divisi Kendaraan Khusus PT. Pindad Persero memproduksi kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan penggunaanya dan menjadikan setiap Kendaraan Khusus Pindad benar-benar sesuai kebutuhan pengguna.

Kendaraan tempur intai 4x4

PANSER anoa 6 x 6_AMBULAN_KANAN

kendaraaan tempur 4x4-apc

kendaraan tempur anoa 6 x 6 apc

kendaraan tempur anoa-6-x-6 recovery

kendaraan tempur anoa-6-x-6-rcws

kendaraan tempur snos 6 x 6 logistic



"Malware" Incar Pengguna Android yang Gemar Akses Situs Porno





Ransomware jenis baru ditemukan di perangkat Android. Program tersebut diketahui menyasar pengguna Android yang sering berkunjung ke situs-situs dewasa.

Berdasarkan sebuah riset, pengguna Android memang lebih banyak dalam hal mengakses situs-situs dewasa atau yang berbau pornografi ketimbang pengguna platform mobile lain.

Ransomware baru yang ditemukan ini akan menginjeksi kode tertentu ke dalam perangkat Android setiap kali penggunanya mengunjungi suatu situs porno.

Kode tersebut kemudian akan menampilkan peringatan yang seolah-olah resmi dari pemerintah, memberi tahu bahwa perangkat mereka telah diblokir dan tidak bisa digunakan lagi.

Agar bisa menggunakan peranti Android-nya, pengguna diminta membayar tebusan hingga 200 dollar AS atau sekitar Rp 2,6 juta. Anehnya, tebusan tersebut harus ditransfer dengan menggunakan gift code iTunes Stores (toko aplikasi Apple).

Setelah diselidiki, ini ternyata merupakan cara peretas memanfaatkan kelemahan di Android untuk menambah pundi-pundi kredit di iTunes Store mereka.

Menurut Blue Coat, perusahaan di bidang keamanan Android, ransomware bernama "Cyber.Police" ini tidak membutuhkan APK agar bisa terpasang atau menyusup di ponsel.

Dikutip KompasTekno dari Phone Arena, Rabu (27/4/2016), Cyber.Police bakal mengunci semua aplikasi lain, mencegah aplikasi-aplikasi itu berjalan atau menghentikan ransomware.

Program tersebut juga akan menjadikan dirinya sebagai aplikasi pertama yang akan berjalan saat ponsel dinyalakan, selain membuat profil peranti yang diinfeksi, serta berkomunikasi dengan server command-and-control.

Sejauh ini, versi OS Android yang ditengarai menjadi target adalah Android 4.0 Ice Cream Sandwich hingga versi 4.3 Jelly Bean. Adapun Android 4.4 KitKat juga dicurigai mendapatkan serangan yang sama.

Ransomware ini dikatakan belum dapat diatasi. Tidak diketahui juga apakah program jahat ini sudah tersebar di Indonesia atau belum.

5 Aplikasi yang Wajib Dihapus dari Smartphone Android Anda


Jika Anda ingin performa smartphone Android yang digunakan lebih lancar, coba pikirkan untuk menghapus kelima aplikasi ini


Jakarta - Banyaknya aplikasi yang hadir di smartphone Android tentunya dapat membantu kemudahan penggunanya di dalam kegiatan sehari-hari. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua aplikasi yang ter-install digunakan oleh si pengguna setiap hari.

Sejatinya, perangkat smartphone memiliki keterbatasan pada kapasitas penyimpanan dan daya tahan baterai berdasarkan seberapa banyak aplikasi yang tersimpan di smartphone. Selain itu, terlalu banyak aplikasi pun juga dapat memberikan dampak pada performa smartphone.

Oleh karena itu, sudah seharusnya bagi si pengguna untuk dapat memilah aplikasi mana saja yang sering digunakan untuk menunjang kegiatan sehari-hari dan aplikasi mana yang tidak diperlukan lagi. Jika Anda sudah terlanjur merasakan performa smartphone Anda menurun, saatnya kini menghapus beberapa aplikasi di smartphone Anda.

Apa saja aplikasi tersebut? Simak ulasannya berikut ini.

5 Aplikasi Ini Wajib Dihapus di Smartphone Android Anda

      Facebook
Facebook pada umumnya langsung tersedia di smartphone baru tanpa harus terlebih dahulu meng-installnya. Popularitas aplikasi jejaring sosial ini pun sudah tidak diragukan lagi, dengan adanya jejaring sosial ini para penggunanya dapat terhubung dengan orang-orang kapanpun dan di manapun.

Namun, hadirnya beberapa fitur dan notifikasi lewat aplikasi ini justru membuat kapasitas penyimpanan smartphone Android menjadi boros. Maka, aplikasi ini ada baiknya dihapus.

Namun, jika Anda merupakan orang yang kerap membuka Facebook setiap hari, jangan khawatir. Anda masih bisa menggunakan browser untuk membuka Facebook. Ini justru akan lebih jauh menghemat kapasitas memori dan baterai jika dibandingkan dengan menggunakan aplikasi.

5 Aplikasi Ini Wajib Dihapus di Smartphone Android Anda

           Aplikasi atau Widget Cuaca
Hadirnya aplikasi cuaca memang sangat membantu penggunanya untuk mengetahui cuaca yang sedang berlangsung pada hari tersebut. Namun, dengan hadirnya update prakiraan cuaca yang kerap tampil secara berkala rupanya memakan banyak daya baterai, terlebih jika pengguna memasang widget di layar home.

Jika Anda tetap ingin memanfaatkan fitur prediksi cuaca, Anda masih bisa menggunakan fitur Google Now untuk menanyakan langsung terkait informasi cuaca.

5 Aplikasi Ini Wajib Dihapus di Smartphone Android Anda

          Aplikasi Anti Virus Gratisan
Perangkat Android memang rentan terkena serangan virus. Karenanya, kehadiran aplikasi anti virus dan pelindung keamanan Android memang sangat dibutuhkan untuk mencegah hal tersebut. Namun, yang menjadi kekurangan aplikasi ini rupanya dapat memakan daya baterai smartphone Anda dalam skala yang cukup besar.

Kendati demikian, Anda masih bisa mengakali hal tersebut dengan mengunduh aplikasi atau konten lainnya secara aman, langsung dari toko aplikasi Google Play Store.

Aplikasi yang hadir di Google Play Store memang bebas virus dan diklaim 100 persen aman. Bahkan, Android mengklaim sistem operasinya terlindung dari serangan virus dan telah mengakomodasi sistem enkripsi.
5 Aplikasi Ini Wajib Dihapus di Smartphone Android Anda

             Aplikasi Pembersih
`Membersihkan` aplikasi di perangkat Android memang dapat meningkatkan performa smartphone Android Anda lebih lancar lagi. Hal tersebut dilakukan untuk menghapus beberapa cached data (data sisa) yang rupanya memakan kapasitas memori.

Namun perlu diingat, rupanya Clean Master dan beberapa aplikasi sejenisnya seperti CC Cleaner dan Speed Booster rupanya juga dapat menyisakan `sampah` dan dapat menghabiskan daya baterai.

Ada baiknya, Anda berpikir dua kali ketika hendak mengunduh aplikasi semacam ini, Anda masih bisa mengakali pembersihan sampah dari smartphone Anda dengan beranjak ke Settings, pilih pilihan Apps dan pergi ke direktori Downloaded. Dari situ, pilih aplikasi yang ingin dibersihkan dengan memilih tulisan Clean Cache.
5 Aplikasi Ini Wajib Dihapus di Smartphone Android Anda

           Aplikasi browser bawaan Android
Aplikasi browser bawaan Android nyatanya dapat memakan kuota data internet yang cukup besar. Namun, Anda masih bisa mengakali hal tersebut dengan mengunduh aplikasi browser lainnya seperti Opera Mini.

Aplikasi ini memiliki fitur untuk meminimalisir penggunaan data internet pengguna ketika hendak mengunjungi situs tertentu.


KPAI Luncurkan Aplikasi Pengaduan Kekerasan Anak




© Copyright (c) 2012 TEMPO.CO foto


Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meluncurkan aplikasi berbasis android Pandawa Care. Aplikasi ini dibuat menyusul berbagai kasus kekerasan dan diskriminasi terhadap anak yang banyak terjadi di Indonesia.

Peluncuran Pandawa Care diadakan di Kantor KPAI, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat dan dihadiri oleh perwakilan mahasiswa, dosen, guru dan para siswa SMP-SMA di Jakarta, pada 25 April 2016.

Aplikasi Pandawa Care dikembangkan oleh sebuah lembaga yang juga bernama Pandawa Care. Proses pembuatan dan pengembangan aplikasi ini didukung penuh oleh KPAI dan nantinya dapat digunakan oleh masyarakat sebagai alat pengaduan segala bentuk tindak kekerasan terhadap anak.

Ketua KPAI, M. Asrorun Ni’am Sholeh mengungkapkan jika tingkat kekerasan dan diskriminasi terhadap anak di Indonesia masih relatif tinggi. Menurut dia perlu bantuan teknologi yang mampu menelusuri para pelaku kekerasan terhadap anak.

“Dengan apliklasi Pandawa Care ini, para pengguna dapat melaporkan setiap pelanggaran yang menyangkut kekerasan terhadap anak dan langsung dapat mengontak yang berwajib mulai dari Polsek hingga tingkat Polda dengan database yang telah disediakan,” kata Asroun Ni’am.

Selain mengembangkan program pengaduan kekerasan terhadap anak, aplikasi Pandawa Care ini juga memiliki program lain berupa konseling online dengan chat room, berita tentang anak, dan juga pandawa help.

Aplikasi Pandawa Care dapat diunduh secara gratis di Google Playstore untuk pengguna android dan apple store bagi pengguna IOS.